PONOROGO (29/06/2022)-Setelah vakum selama dua tahun karena pandemi Covid 2019, peringatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-50 tahun 2022 terselenggara dengan sangat meriah. Serangkaian acara mulai Lomba Petani Milenial, Lomba Cerdas Cermat Pertanian, Lomba Tenis Meja, Lomba Produk Unggulan, hingga acara puncak Jalan Sehat dan Peresmian Operasionalisasi Rumah Potong Hewan Ruminansia (RPH-R) Jetis.
Jalan sehat dihadiri oleh Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko beserta jajarannya, camat Jetis, Kapolsek Jetis, dan Danramil Kecamatan Jetis. Pada pukul 06.00 WIB pengibaran starting flag oleh Bupati Ponorogo menjadi penanda dimulainya kegiatan jalan sehat ini. Rute jalan sehat dimulai di RPH-R Jetis, melewati persawahan Desa Kutukulon, keluar ke Jalan Raya Ponorogo-Trenggalek, dan kembali lagi ke RPH-R dengan perkiraan jarak tempuh kurang lebih 3 km. Melewati persawahan, Bupati Ponorogo terlihat beberapa kali bercengkerama dengan petani bahkan melihat langsung kolam warga yang dilewati saat jalan sehat. Peserta jalan sehat kurang lebih 700an orang yang merupakan karyawan/karyawati Dipertahankan Ponorogo, perwakilan dari poktan dan gapoktan se-Kabupaten Ponorogo, para formulator dari sponsor, juga perwakilan dari penduduk sekitar.
Peserta jalan sehat sangat antusias ketika disuguhi pemandangan khas pedesaan dengan lanskap pegunungan dan persawahan. Setelah kembali ke garis finish peserta jalan sehat dapat berkeliling untuk melihat berbagai produk unggulan pertanian dari 21 kecamatan se-Ponorogo, juga display produk dari para sponsor kegiatan. Berbagai doorprise disiapkan oleh panitia, mulai pupuk, tangki sprayer, kaos, jam, benih, kompor gas, kulkas, hingga hadiah utama sebuah sepeda gunung.
Pengundian doorprize berlangsung sangat meriah. Hadiah utama berhasil dibawa pulang oleh Hamimon, Penyuluh Pertanian Kecamatan Sambit.
Eko yang merupakan salah satu peserta kegiatan jalan sehat mengaku sangat senang dengan kegiatan pada hari ini. “Semoga event-event seperti ini akan terus ada, selain berolahraga, kami juga bisa menambah wawasan, dan menjalin silaturahmi dengan petani lain se-Kabupaten Ponorogo,” pungkasnya. © Wisesa Dwi Wijaya