PENYERAHAN BANTUAN BIBIT BUAH “GERAKAN BUAH MAS”

PONOROGO-Pemerintahan Kabupaten Ponorogo melalui Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dipertahankan) dalam hal ini melalui Bidang Ketahanan Pangan melakukan kegiatan Penyaluran Bantuan Bibit Buah pada Selasa, 2 Agustus 2022. Kegiatan ini merupakan upaya peningkatan semangat dan motivasi generasi muda untuk mencintai pertanian.

Masun, Kepala Dipertahankan Kabupaten Ponorogo saat memberikan bantuan bibit buah

Penyaluran bantuan bibit buah yang dikemas dalam Gerakan Buah MAS (Buah Masuk Sekolah) ini diberikan kepada MI Sendang Drajat berupa bibit Jambu Madu Deli 20 buah, bibit Klengkeng New Crystal 20 buah, Media Tanam 5 m², dan Planter Bag sebanyak 20 buah.

Beberapa bibit buah yang diberikan

Penyerahan bibit buah ini dihadiri oleh Kepala Dipertahankan Kabupaten Ponorogo, Kepala Bidang Ketahanan Pangan, Petugas teknis yang menangani ketersediaan dan kerawanan pangan, Kepala Desa Sendang, Kamituwo Desa Sendang, Pimpinan Pondok Pesantren Sendang Drajat, Kepala Sekolah MI Sendang Drajat, dan Staf Bidang Ketahanan Pangan.

Kegiatan penyerahan bahan pangan ini dimulai pada pukul 09.00 WIB di kompleks MI Sendang Drajat.

Kepala Dipertahankan Kabupaten Ponorogo beserta jajarannya ketika beramah tamah dengan penerima bantuan bibit buah

“Gerakan Buah Masuk Sekolah ini merupakan upaya mengenalkan pertanian ke sekolah, jadi diharapkan bantuan bibit buah ini dapat menjadi sarana para siswa untuk belajar bertani dan berkebun,” jelas Masun, Kepala Dipertahankan Kabupaten Ponorogo.

“Kriteria sekolah penerima bantuan bibit buah salah satunya adalah yang memiliki areal untuk ditanami tanaman,” imbuhnya.

“Alhamdulillah. Dengan adanya program ini kami berharap jika panen berhasil nanti bisa digunakan untuk kebutuhan santri. Untuk ke depannya semoga program ini bisa dijadikan studi banding, kemarin sudah ada pondok dari Malang. Harapan ke depannya hasil dari tanaman buah ini bisa digunakan untuk kepentingan santri dan masyarakat. Sebab di sekolah kami, ada beberapa santri yang kebutuhannya ditanggung oleh pesantren,” papar Ngatmono, Kepala MI Sendang Drajat.

Pimpinan Pondok Pesantren Sendang Derajat, Kyai Ja’far Shidik Al-Badawi, juga mengungkapkan syukur atas bantuan bibit buah yang diterima.

“Kami sangat bersyukur alhamdulilah, dengan adanya program ini kita jadikan materi pelajaran di luar pondok untuk mengenal lebih dalam cara berkebun. Selain itu untuk menambah keilmuan para santri khususnya dalam keterampilan pertanian. Mudah-mudahan ini bermanfaat bagi kami dan santri-santri kami bisa menambah wawasan dan barokahnya,” ucapnya sambil tersenyum. (hacw-ra/kp)