DIPERTAHANKAN GELAR PELATIHAN JURNALISTIK DAN OPTIMALISASI MEDIA SOSIAL DALAM KEHUMASAN INSTANSIONAL

PONOROGO-Pada hari Rabu tanggal 14 September 2022, Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dipertahankan) Kabupaten Ponorogo mengadakan kegiatan Pelatihan Jurnalistik dan Optimalisasi Media Sosial dalam Kehumasan Instansional di Hotel Gajah Mada Ponorogo. Kegiatan tersebut merupakan hasil kerja sama dengan Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Ponorogo. Sejumlah 40 orang karyawan Dipertahankan Kabupaten Ponorogo antusias mengikuti pelatihan tersebut.

Pembukaan pelatihan oleh Sekretaris Dinas

Acara dibuka oleh Kepala Dipertahankan Kabupaten Ponorogo yang diwakili oleh Sekretaris Dinas, Marjono. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari tugas yang melekat pada diri setiap ASN sebagai abdi negara yang BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif), khususnya untuk meningkatkan kompetensi dalam hal kepenulisan dan melaporkan kegiatan yang dilaksanakan Dinas.

“Diharapkan dari pelatihan ini, peserta bisa membentuk brand image Dinas Pertanian, Ketahahan Pangan dan Perikanan Kabupaten Ponorogo dengan berbagai kegiatan yang dilakukan,” imbuhnya.

Oki Cahyo Nugroho saat menyampaikan materi

Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Ponorogo yang diwakili oleh Sekretaris Program Studi, Oki Cahyo Nugroho, dalam sambutannya menyampaikan bahwa salah satu kegiatan Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Ponorogo saat ini adalah memberikan pelatihan kepada seluruh Desa di Kabupaten Ponorogo.

Adapun tujuan dari kegiatan tersebut adalah masing-masing desa harus memiliki channel Youtube untuk memperkuat potensi Desa sehingga Desa bisa menjadi tujuan wisata dan pendidikan (eduwisata). “Hal ini tentu saja beririsan dengan kegiatan Dinas karena kebanyakan Desa di Kabupaten Ponorogo potensinya adalah pertanian,” lanjutnya.

Hadi Winarso ketika menyampaikan materi

Adapun narasumber dalam pelatihan tersebut adalah Hadi Winarso dari Dinas Komunikasi, Informasi dan Statistik dan Oki Cahyo Nugroho. Hadi Winarso menyampaikan materi tentang dasar-dasar jurnalistik, teknik reportase/wawancara, teknik penulisan berita/artikel pada media online, dan kode etik jurnalistik.

Sementara Oki Cahyo Nugroho memberikan materi tentang pentingnya website dan medsos dinas, optimalisasi website dan media sosial, fotografi/video jurnalistik, praktek pembuatan konten menggunakan aplikasi Canva, dan etika konten sosial media. Peserta pelatihan diberikan kesempatan untuk bertanya agar bisa memperjelas materi yang diperoleh.

Salah satu peserta pelatihan menyampaikan pertanyaan kepada narasumber

Kepala Dipertahankan Kabupaten Ponorogo, Masun, yang hadir di tengah-tengah acara menyampaikan bahwa pola kerja sama antara Dinas dengan Universitas seperti pelatihan hari ini perlu dikembangkan. Terkait dengan kepenulisan, menurut beliau, untuk bisa menulis diperlukan sikap kritis terhadap kesenjangan, masalah, memposisikan diri, dan juga solusi untuk menyelesaikannya. Langkah selanjutnya, segera menulis kesenjangan, segera menulis outline, segera menjabarkan outline, dan segera mereviu tulisan.

Kepala Dinas saat memberikan arahan kepada peserta pelatihan

“Pelatihan ini bertujuan untuk menyiapkan karyawan yang mampu menyebarkan kegiatan Dinas lewat berita dan media sosial dengan data yang benar sehingga dapat meningkatkan citra Dinas,” pungkasnya.