Rabu (21/3/2018), usaha pembibitan tanaman buah-buahan grafting di Kabupaten Ponorogo mulai berkembang dengan banyaknya tumbuh dan berkembangnya usaha kewirausahaan petani. Usaha Pembibitan adalah usaha memperbanyak tanaman dengan menggunakan perbanyakan secara vegetatif seperti stek, cangkok, okulasi (tempel). Kegiatan ini sangat dibutuhkan petani karena sangat prospektif. Pemberdayaan petani baik secara perorangan atau melalui lembaga kelompok tani memang sudah waktunya dikembangkan, apalagi dukungan pemerintah daerah dapat menjadikannya sebagai alternatif penggerak ekonomi pedesaan.
Keuntungan perbanyakan tanaman buah-buahan sangatlah tinggi, “ keuntungan saya pernah mencapai 500 juta rupiah dalam waktu satu bulan”, kata Sutrisno pengusaha bibit tanaman buah yang tinggal di Kabupaten Ponorogo. Hal ini diungkapkan dalam kegiatan Pertemuan forum gapoktan Kecamatan Sukorejo Kabupaten Ponorogo yang dilaksanakan di Desa Bangunrejo Kecamatan Sukorejo. Pelatihan singkat tentang kewirausahaan usaha pembibitan tanaman buah-buahan tersebut sangat menarik perhatian para ketua kelompok tani dan Gapoktan sehingga nantinya akan ditintaklanjuti dengan menyusun jadwal pelatihan lanjutan
Dalam kegiatan tersebut UPT Dinas Pertanian dan Perikanan Kecamatan Sukorejo sangat mengharapkan akan tumbuh dan kembangnya usaha ekonomi petani dan masyarakat yang berbasis pada peningkatan sumberdaya manusia sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan mereka. “Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Pak Sutrisno dan forum gapoktan ini karena telah terselenggara kegiatan ini dengan baik dan semoga dapat berlanjut hingga adanya kerjasama tentang pemasaran hasilnya,” demikian harapan Reni Larantina, S.TP. selaku kepala UPTD Pertanian dan Perikanan Kecamatan Sukorejo.