Ponorogo (28/02/2020), Dalam rangka meningkatkan produksi pertanian di Kabupaten Ponorogo, sejak tahun 2017 telah dilaksanakan program pengembangan pertanian ramah lingkungan/pertanian organik. Salah satu bentuk kegiatan yang dilaksanakan adalah pemberian bantuan POC (pupuk organik cair). Bantuan ini diserahkan kepada kelompok tani sekabupaten Ponorogo sesuai dengan luas wilayahnya.
POC mengandung berbagai unsur hara yang jauh lebih lengkap dibandingkan dengan pupuk kimia. Meskipun kadar unsur haranya lebih kecil dibandingkan kadar yang terkandung pada pupuk kimia, namun kandungan alami pada POC sesuai dengan karakteristik tanah. Hal ini menyebabkan tanah dan tanaman dapat menyerap nutrisi dengan lebih mudah. Bahan organik yang digunakan sebagai dasar POC akan mampu mengurangi jumlah unsur hara yang terikat mineral tanah, sehingga semakin banyak unsur hara tersedia bagi tanaman.
Bahan-bahan organik yang digunakan sebagai bahan baku POC tidak hanya berfungsi untuk menghasilkan berbagai nutrisi bagi tanah dan tanaman, namun juga dapat mempertahankan jumlah udara yang terkandung dalam tanah (aerasi). Tanah dengan bahan organik yang tinggi tidak akan mudah mengalami pemadatan atau pengerasan. Hal ini tentu akan menguntungkan tanaman karena meningkatkan jumlah oksigen yang tersedia di dalam tanah. Unsur-unsur organik pada POC juga akan berperan penting dalam proses penyerapan air dan sinar matahari bagi tanah serta membuat tanah menjadi subur.
Untuk memastikan POC benar-benar diaplikasikan di lahan pertanian, mulai tanggal 15 Januari 2020 telah dilaksanakan gerakan aplikasi POC serentak di Kabupaten Ponorogo. Gerakan diikuti oleh anggota kelompok tani, perangkat desa/kelurahan, BABINSA, BABINKAMTIBMAS, penyuluh pertanian, dan perwakilan dari Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan.
Sebagai penutupan gerakan aplikasi POC, pada tanggal 27 Februari 2020 dilaksanakan gerakan bersama Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni. Hadir pula dalam gerakan aplikasi POC tersebut Bapak Wakil Bupati, anggota DPRD, dan Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Ponorogo. Gerakan dilaksanakan di Desa Ngrupit Kecamatan Jenangan. Gerakan tersebut diawali dengan panen jambu kristal, dilanjutkan ceremonial penanaman jambu kristal di kawasan buah jambu kristal.
Selanjutnya, Bapak Bupati meninjau lokasi penangkaran burung merak. Penangkaran burung ini sangat diperlukan di Kabupaten Ponorogo mengingat kesenian reog Ponorogo menggunakan bulu burung merak. Dengan melakukan pengkaran burung merak, bahan pembuatan reog tetap tersedia tanpa menyebabkan punahnya burung merak itu sendiri.
Acara dilanjutkan dengan penyemprotan POC di lahan sawah Desa Ngrupit. Bapak Bupati, Wakil Bupati, Anggota DPRD, dan Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Ponorogo turut melakukan penyemprotan POC bersama anggota kelompok tani. Diharapkan dengan penyemprotan POC produksi pertanian dapat meningkat dan Kabupaten Ponorogo dapat memenuhi kebutuhan pangan untuk dalam dan luar Kabupaten Ponorogo.
Pada saat acara ramah tamah, perwakilan kelompok tani Desa Ngrupit menyampaikan rasa terima kasih atas program yang dicanangkan Bupati Ponorogo berupa pemberian bantuan POC. Mereka berharap program dalam bidang pertanian dapat terus dilaksanakan, sehingga hasil pertanian dapat terus meningkat dan kesejahteraan petani dapat tercapai.