Hari Krida Pertanian (HKP) Ke-49, Dipertahankan Kabupaten Ponorogo Adakan Gowes dan Do’a Bersama

Ponorogo-Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dipertahankan) Kabupaten Ponorogo memperingati Hari Krida Pertanian Ke-49 di masa pandemi covid-19 ini dengan kegiatan yang sangat sederhana yaitu gowes dan do’a bersama.

Suasana saat gowes bersama dalam rangka peringatan HKP ke-49

Peringatan HKP ke-49 Dipertahankan Kabupaten Ponorogo mengusung tema “Dengan Semangat Hari Krida Pertanian Kita Padukan Tekad dan Optimisme dalam Mewujudkan Pertanian Hebat Melalui Pola Kemitraan dan Industrialisasi Pertanian Menuju Ponorogo Hebat”.

Pemotongan tumpeng peringatan HKP ke-49
Kepala Dipertahankan beserta jajarannya saat peringatan HKP ke-49

Puncak peringatan kegiatan ini dipusatkan di Bidang Penyuluhan pada hari Jum’at (25/6/2021) dan dihadiri oleh pegawai di semua bidang lingkup Dipertahankan Kabupaten Ponorogo dengan tetap melaksanakan prokes. Di seluruh Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) se- Kabupaten Ponorogo juga memperingati HKP di wilayahnya masing-masing dengan sederhana.

Kepala Dipertahankan, Andi Susetyo saat memberikan sambutan

Andi Susetyo, Kepala Dipertahankan Kabupaten Ponorogo mengatakan disaat pandemi covid merajalela bahkan Ponorogo sekarang termasuk zona merah, diharapkan semua pegawai lingkup Dipertahankan agar selalu berdoa dan dimanapun berada selalu menjaga kesehatan dengan menerapkan prokes.

“Jika dalam keadaan normal kita dapat memperingati HKP dengan lebih meriah, tapi dalam kondisi yang seperti ini kita merayakan dengan sederhana”, ungkapnya.

“Harapannya dengan  kondisi pandemi covid ini kita dalam bekerja tetap sungguh-sungguh dengan tanggung jawab dan selalu evaluasi dengan apa yang kita lakukan”, harapnya.

“Di era Bupati yang baru, pertanian dijadikan prioritas yang pertama, di satu sisi menjadi kebanggaan tetapi di satu sisi lainnya menjadi tantangan dan tanggung jawab yang besar bagi kita. Oleh karena itu mari kita tetap semangat untuk melaksanakan tugas ini”, ajaknya.

“Tema peringatan HKP ke-49 ini kita cetuskan bukan sekedar tulisan, tetapi dapat menjadi strategi kita dalam melaksanakan tugas”, imbuhnya.

“Kita harus merubah mindset kita untuk memajukan pertanian dengan pola kemitraan dan industrialisasi. Kita baru saja melaunching pisang cavendish maupun porang dengan pola kemitraan, hal ini harus kita kembangkan agar bisa meningkatkan pendapatan petani”, lanjutnya.

“Industrialisasi dengan alat bantu mesin harus kita laksanakan. Sarana dalam kegiatan pertanian sudah banyak menggunakan mesin. Terkait dengan pengembangan porang yang merupakan komoditas baru dan sedang dikembangkan pemerintah, program Bupati salah satunya membuat pabrik pengolahan porang”, terangnya.

“Selamat melaksanakan peringatan HKP, semoga kita diberi kesehatan sehingga dapat menjalankan program / kegiatan kita dengan baik dan mampu melaksanakannya”, pungkasnya.