PENILAIAN LOMBA PETANI DAN GAPOKTAN BERPRESTASI TINGKAT KABUPATEN MENUJU PERTANIAN MAJU, MANDIRI, DAN MODERN

PONOROGO – Sebanyak 21 orang perwakilan petani serta 21 Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa dari 21 Kecamatan di Kabupaten Ponorogo mengikuti kegiatan Penilaian Lomba Petani dan Gapoktan Berprestasi Tingkat Kabupaten yang diselenggarakan oleh Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Ponorogo. Adapun peserta lomba merupakan Petani dan Gapoktan terpilih yang diajukan oleh Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) masing-masing Kecamatan di Kab. Ponorogo. Kegiatan Penilaian Lomba Petani dan Gapoktan Berprestasi Tingkat Kabupaten ini dilaksanakan mulai dari tanggal 18 Agustus – 22 September 2021.

Penilaian Lomba di Gapoktan Maju Makmur Desa Gedangan

Kegiatan Penilaian Lomba Petani dan Gapoktan Berprestasi Tingkat Kabupaten merupakan kegiatan yang telah rutin dilaksanakan setiap tahunnya oleh Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan melalui Seksi Kelembagaan di Bidang Penyuluhan sebagai pelaksana kegiatan Pengembangan Kapasitas Kelembagaan Petani di tingkat Kecamatan dan Desa. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi kepada Petani dan Gapoktan sebagai pelaku utama dan kelembagaan tani dalam pembangunan pertanian. Adapun sebagai acuan / pedoman penilaian sesuai dengan Peraturan Menteri Pertanian No. 42/Permentan/OT.140/3/2013 tentang Pedoman Penilaian Petani Berprestasi, dan Peraturan Menteri Petanian No. 17/Permentan/OT.140/3/2011 tentang Pedoman Penilaian Gabungan Kelompok Tani Berprestasi dengan masing-masing indikator penilaian sebagai berikut:

Tabel 1 Indikator Penilaian Petani Berprestasi

NO.INDIKATORBOBOT NILAI
1.Identitas Petani100
2.Teknis400
3.Pengembangan Kemampuan Diri250
4.Kedudukan dalam Kelembagaan100
5.Peran Petani dalam Pemberdayaan Masyarakat150

Tabel 2 Indikator Penilaian Gapoktan Berprestasi

NO.INDIKATORBOBOT NILAI
1.Aspek Administrasi Kelembagaan230
2.Aspek Perencanaan Kegiatan160
3.Aspek Pelaksanaan Fungsi320
4.Aspek Pengembangan Usaha240
5.Aspek Pembinaan dan Pelaporan50
Salah satu hasil panen petani berprestasi

Menurut Marjono, selaku Kepala Bidang Penyuluhan mengatakan bahwa Kegiatan Penilaian Lomba Petani dan Gapoktan Berprestasi Tingkat Kabupaten merupakan salah satu kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan peran sektor pertanian dalam program pembangunan nasional.

“Demi mewujudkan hal tersebut, petani sebagai pelaku utama dituntut untuk mengembangkan usahatani yang produktif, menguntungkan dan mandiri,” imbuhnya.

“Oleh karena itu, diperlukan petani yang berkualitas, andal serta berkemampuan manajerial, kewirausahaan dan organisasi bisnis. Petani diharapkan mampu membangun usahatani yang berdaya saing tinggi dan mampu berperan dalam melestarikan lingkungan hidup sejalan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan,” pungkasnya.

Proses penilaian administrasi Gapoktan

Evy Ediana, selaku Kepala Seksi Kelembagaan Penyuluhan mengatakan bahwa Kegiatan Penilaian Lomba Petani dan Gapoktan Berprestasi Tingkat Kabupaten dilaksanakan oleh Tim Penilai yang dalam hal ini diwakili oleh jajaran ASN Bidang Penyuluhan, diantaranya Kepala Bidang Penyuluhan, Koordinator Penyuluh Pertanian Kabupaten, Kepala Seksi Kelembagaan Penyuluhan, serta staf Bidang Penyuluhan.

“Penilaian petani  dan gapoktan berprestasi dilakukan melalui proses penilaian secara langsung (kunjungan ke tempat) yang obyektif, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan,” jelasnya.

“Hasil penilaian tersebut harus memberikan gambaran yang akurat dan terukur terhadap kinerja petani dan gapoktan yang dinilai. Penilaian kepada petani dan gapoktan berprestasi merupakan salah satu bentuk penghargaan bagi petani dan gapoktan yang telah berhasil meningkatkan kinerja dan produktivitas usaha agribisnisnya, sehingga petani dan gapoktan termotivasi untuk lebih mengembangkan usaha dan fungsi-fungsinya sebagai kelembagaan pelaku utama pembangunan pertanian di perdesaan,” imbuhnya.

“Setelah dilakukan penilaian terhadap petani dan gapoktan berprestasi di masing-masing Kecamatan, Tim Penilai akan melakukan rekap nilai yang diperoleh untuk menentukan Juara ke-1 sampai ke-3 dari masing-masing kategori”, pungkasnya.

Adapun rincian hadiah lomba petani dan gapoktan berprestasi sebagai berikut:

Hadiah Lomba Petani Berprestasi Tingkat Kabupaten

Juara ke-1          : Rp 2.500.000

Juara ke-2          : Rp 1.750.000

Juara ke-3          : Rp 1.500.000

Hadiah Lomba Gapoktan Berprestasi Tingkat Kabupaten

Juara ke-1          : Rp 3.000.000

Juara ke-2          : Rp 2.500.000

Juara ke-3          : Rp 2.000.000

Semoga dengan adanya penilaian lomba ini, petani dan Gapoktan lebih semangat lagi dalam mengembangkan usahataninya dan dapat memajukan Kabupaten Ponorogo dalam sektor pertanian.