Pembagian Ikan Lele Segar 1.000 kg

PONOROGO-Dalam rangka memperingati Hari Ikan Nasional (Harkannas) Ke-8 serta mengkampanyekan pentingnya makan ikan, Bidang Peternakan, Kesehatan Hewan dan Perikanan (PKHP) Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dipertahankan) Kabupaten Ponorogo melalui Seksi Usaha dan Produksi Perikanan telah melaksanakan kegiatan pembagian ikan segar total sebanyak 1000 Kg.

Pembukaan kegiatan pembagian ikan lele segar di Desa Kunti Kecamatan Bungkal

Harkannas ditetapkan oleh Presiden melalui Keputusan Presiden No 03 Tahun 2014 tanggal 24 Januari 2014. Penetapan Hari Ikan Nasional (Harkannas) dilandasi oleh 2 pertimbangan. Pertama adalah bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki potensi perikanan yang perlu untuk dimanfaatkan secara optimal dan lestari bagi bangsa. Kedua dalam meningkatkan SDM bangsa Indonesia serta mendukung ketahanan pangan dan gizi nasional diperlukan upaya-upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya ikan sebagai bahan pangan yang mengandung protein berkualitas tinggi.

Kegiatan pembagian ikan segar ini dilaksanakan di dua lokasi yaitu Desa Kunti Kecamatan Bungkal dan Desa Caluk Kecamatan Slahung. Kedua lokasi ini dipilih berdasarkan pertimbangan bahwa lokasi tersebut termasuk Desa stunting, sehingga diperlukan peran serta pemerintah untuk membantu menanggulanginya, salah satunya dengan upaya pemenuhan gizi masyarakat melalui makan ikan. Ikan segar yang diserahterimakan adalah ikan lele yang merupakan produk unggulan perikanan di Kabupaten Ponorogo. Pelaksanaan kegiatan di Desa Kunti Kecamatan Bungkal dilaksanakan pada hari selasa tanggal 9 November 2021 sebanyak 500 kg ikan segar yang diberikan kepada 250 warga, kemudian di Desa Caluk Kecamatan Slahung pada hari selasa tanggal 16 November 2021 sebanyak 500 kg ikan segar untuk 250 warga.

Pembagian ikan lele segar kepada warga di Desa Caluk Kecamatan Slahung

Rangkaian acara pembagian ikan lele segar ini dimulai pada jam 09.00 dan berakhir jam  12.00 yang dihadiri oleh Kepala Desa setempat,  Kepala Bidang PKHP, Koordinator Penyuluh Pertanian Kecamatan beserta Penyuluh Pertanian wilayah, Kepala Seksi Usaha dan Produksi Perikanan beserta staf dan Penyuluh Perikanan.

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Ikan sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan kecerdasan anak terutama pada masa pertumbuhan (1000 hari pertama kehidupan). Karena ikan mempunyai protein dan omega 3 yang tinggi.  

Menurut Aida Fitriana Miyasari selaku Kabid PKHP, angka konsumsi ikan Kabupaten Ponorogo dalam 2 tahun terakhir ini telah menunjukkan peningkatan  yang cukup menggembirakan. Pada Tahun 2019 di urutan 31 dari 38 Kabupaten /Kota se-Provinsi Jawa Timur dengan angka konsumsi ikan sebesar 25,2kg / kapita/ tahun. Pada tahun 2020 meningkat lagi menjadi urutan 26 dengan angka konsumsi ikan 29,65 kg / kapita/ tahun.

“Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat Ponorogo akan pentingnya makan ikan semakin baik dalam 2 tahun terakhir ini. Karena pada tahun-tahun sebelumnya Kabupaten Ponorogo berada di urutan 37 atau 38 se-Provinsi Jawa Timur,” jelasnya.  

Ikan merupakan sumber protein hewani yang sangat mudah didapatkan di Kabupaten Ponorogo. Dengan semakin meningkatnya konsumsi ikan ini merupakan peluang sekaligus tantangan bagi masyarakat Ponorogo untuk berusaha di sub sektor budidaya perikanan karena pasar masih terbuka lebar dan diharapkan pada suatu saat Kabupaten Ponorogo bisa memenuhi sendiri kebutuhan ikannya.